Mengenal Animasi Finding Nemo & Shark Tale

Nama: Agnes Marsha Andina

Kelas: 3MA26

NPM: 10821039

Mata Kuliah: Produksi animasi 

Finding Nemo

Bercerita tentang seekor ikan badut bernama Marlin tinggal di Great Barrier Reef. Ia kehilangan anaknya. Nemo menjadi anak ikan yang nekat menjelajahi lautan lepas, meskipun ayahnya selalu memperingatkan tentang berbagai bahaya.

Nemo sempat terkena jaring dan berakhir ke kantor dokter gigi di Sydney. Adapun Marlin berkelana untuk menemukan Nemo. Marlin bertemu dengan Dory, seekor ikan berwarna biru yang hilang ingatan. Mereka menjadi sahabat dan melakukan perjalanan yang sangat jauh, bertemu dengan berbagai makhluk laut yang berbahaya.

Keduanya menjelajahi lautan yang jauh dan luas, Nemo dan hewan-hewan laut lainnya yang terperangkap di dalam akuarium milik dokter gigi merencanakan cara untuk kembali ke laut dan hidup bebas lagi.

Shark Tale

Film Shark Tale bercerita tentang seekor ikan bernama Oscar yang secara keliru mengklaim telah membunuh putra bos gerombolan hiu agar diterima di komunitasnya sendiri dan menjadi mafia hiu.

Di Southside Reef, ikan bluestreak wrasse biru bernama Oscar berfantasi tentang menjadi kaya dan terkenal.

Segera setelah tiba untuk bekerja di Whale Wash, ia dipanggil ke kantor bosnya, seekor ikan buntal bernama Sykes, untuk membahas fakta bahwa ia berhutang banyak uang dan harus mengembalikannya pada hari berikutnya.

Dia ingat dipermalukan sebagai seorang anak karena ayahnya adalah penggosok lidah, jadi sahabat karibnya Angie menawarinya mutiara merah muda mengkilap yang merupakan hadiah dari neneknya untuk menggadaikan dan membayar utangnya.

Oscar membawa uang itu ke lintasan balap untuk bertemu Sykes, tetapi mendengar bahwa perlombaan itu dicurangi dan mempertaruhkan semuanya pada kuda laut bernama "Lucky Day".

Sykes kesal karena Oscar bertaruh uang tetapi setuju untuk melihat bagaimana balapan ternyata. Beberapa saat sebelum Lucky Day melewati garis finish, dia tersandung dan kalah.

Sementara itu, keluarga hiu putih besar yang cenderung kriminal yang memiliki asosiasi seperti paus pembunuh, ikan todak, dan gurita memiliki masalah dengan salah satu putra mereka, Lenny, yang seorang vegetarian dan menolak untuk bertindak sebagai bagian dari pembunuh.

Ayahnya yang jahat, Don Edward Lino, memerintahkan putra sulungnya yang kejam, Frankie untuk membimbing saudaranya dalam bisnis keluarga.

Frankie melihat Oscar ditinggal mati di tengah lautan oleh dua penegak ubur-ubur Sykes, Ernie dan Bernie dan mendesak Lenny untuk makan Oscar, tetapi Lenny malah membebaskan Oscar dan menyuruhnya melarikan diri.

Marah, tuduhan Frankie di Oscar, tetapi tiba-tiba sebuah jangkar jatuh di kepalanya, membunuhnya. Hancur dan ketakutan, Lenny melarikan diri karena merasa bersalah.

Karena tidak ada saksi lain dan Oscar terlihat di dekat mayat itu, semua orang percaya bahwa dia membunuh Frankie, sebuah peluang yang diputuskan Oscar untuk dieksploitasi demi ketenaran.

Oscar kembali ke kota dengan judul baru "Sharkslayer". Sykes menjadi manajernya dan Oscar pindah ke "puncak karang" untuk hidup mewah.

Pada saat yang sama, Don Lino meminta semua orang mencari Lenny. Ketika beberapa hiu mendekati lingkungan Oscar, tetangganya berharap dia mengusir mereka sehingga ia pergi dan bertemu Lenny. Karena dia tidak ingin kembali ke rumah, Lenny memohon Oscar untuk membiarkannya tinggal di rumah Oscar.

Segera, Angie mengetahui tentang kebohongan dan mengancam untuk memberi tahu semua orang. Oscar dan Lenny menggelar acara di mana Lenny pura-pura meneror kota dan Oscar mengalahkannya. Meskipun ini semakin memperkuat reputasi Oscar dan menyebabkan Lola yang cantik namun pendendam menjadi pacarnya, itu membuat Don Lino marah.

Setelah itu, Oscar dan Angie yang marah membuat perdebatan, di mana dia mengungkapkan bahwa dia memiliki perasaan untuk Oscar bahkan sebelum dia menjadi "Sharkslayer", menyebabkan Oscar untuk membuang Lola dan merefleksikan konsekuensi dari keegoisannya.

Pada Hari Valentine, Oscar membeli beberapa hadiah untuk Angie, hanya untuk mengetahui bahwa Don Lino telah menculik Angie untuk mengadakan pertemuan.

Lenny hadir dengan menyamar sebagai lumba-lumba bernama Sebastian. Don Lino mengancam akan memakan Angie jika Oscar tidak mematuhinya.

Lenny meraih Angie ke dalam mulutnya, tetapi kemudian memuntahkannya dan mengungkapkan dirinya di depan ayahnya.

Luar biasa, Don Lino menyangkal putranya dan mengejar Oscar melalui karang. Oscar pergi ke Cuci Paus dan akhirnya menjebak Don Lino dan Lenny di mesin. Oscar diberi tepuk tangan meriah oleh semua orang, tetapi dia akhirnya mengakui kebenaran di balik kematian Frankie, dia kemudian memberi tahu Don Lino bahwa semua orang menyukai Lenny untuk siapa dia dan mendesaknya untuk menghormati pilihan individu setiap orang.

Terinspirasi oleh pengakuan Oscar, Don Lino berdamai dengan putranya dan menyatakan bahwa ia dan gengnya menanggung masalah lingkungan.

Oscar meninggalkan semua kekayaan yang diperolehnya, berdamai dengan hiu, menjadi co-manager Cuci Paus (sekarang sering dikunjungi oleh hiu, paus pembunuh, dan ikan pedang), dan hidup bahagia selamanya dengan Angie.

Kesimpulan

Animasi Finding Nemo dan Shark Tale mempunyai kesamaan menceritakan kisah ikan, dan memiliki tema dasar yang sama yaitu kehidupan didalam lautan.

Meskipun keduanya mengeksplorasi tema persahabatan dan perjuangan, Finding Nemo lebih menonjolkan perjalanan emosional seorang ayah ikan, Marlin, dalam mencari putranya yang hilang, sementara Shark Tale lebih fokus pada kisah Oscar, seorang ikan kembung yang mendapat ketenaran palsu setelah dianggap membunuh hiu pemimpin geng.

Dengan gaya animasi yang berbeda dan pendekatan cerita yang unik, keduanya tetap menghibur dan menyampaikan pesan moral tentang keberanian, persahabatan, dan pentingnya keluarga.